Seperti secara fisik kita bertumbuh dewasa, secara rohani pun kita perlu menjadi orang dewasa. Apakah tanda dewasa rohani? Yaitu hidup kita yang makin mirip Kristus.
Pertama kali kita menjadi percaya, tentu kita masih tidak sempurna. Ada kelemahan-kelemahan dan dosa-dosa yang masih menghantui. Pula, kita masih belajar untuk hidup menyenangkan Tuhan. Seiring berjalannya waktu, sudah tentu kita perlu bertumbuh untuk meninggalkan dosa-dosa dan kelemahan, dan hidup makin baik di hadapan Allah.
Menjadi orang dewasa rohani adalah proses tiada akhir. Namun, hasilnya tentu terlihat. Kuncinya ada di Galatia 5:16, “hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.” Kata “hiduplah” berarti menyerahkan diri kita untuk dipimpin oleh Roh, yang membentuk kita makin menyerupai Kristus. Inilah tanda orang dewasa rohani.
Pertumbuhan rohani tidak terjadi dalam semalam, melainkan melalui serangkaian langkah yang perlu kita lakukan setiap hari. Berikut ini adalah 6 (enam) cara praktis yang bisa membantu Anda menjadi orang dewasa rohani:
1. Membaca dan Merenungkan Firman Tuhan
Kunci pertama untuk menjadi orang dewasa rohani adalah dengan membangun fondasi yang kuat dalam firman Tuhan. Bacalah Alkitab setiap hari dan luangkan waktu untuk merenungkan apa yang Anda baca.
Seperti yang dikatakan dalam Yosua 1:8, “Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.“
Membaca firman Tuhan adalah cara kita membentuk pikiran yang berfokus pada Tuhan (Roma 12:2). Sudahkah kita memiliki waktu membaca Alkitab yang rutin? Mari lakukan terus dan lihat perubahan yang terjadi.
2. Berdoa dengan Tekun

Doa adalah cara kita berkomunikasi dengan Tuhan. Melalui doa, kita dapat membawa segala kekhawatiran, kebutuhan, dan syukur kita kepada-Nya. Orang dewasa rohani mengerti pentingnya berdoa tanpa henti seperti yang dianjurkan dalam 1 Tesalonika 5:17, “Tetaplah berdoa.“
Mengapa? Karena kedewasaan rohani berarti menyadari, hidup ini adalah bergantung kepada Tuhan. Tentu mustahil bergantung pada Tuhan, tanpa komunikasi (doa) yang konsisten dengan-Nya.
3. Bergaul dengan Komunitas Iman
Tidak ada orang dewasa rohani yang tumbuh dalam isolasi. Bergabunglah dengan komunitas iman, seperti gereja atau kelompok sel, di mana Anda bisa saling menguatkan dan tumbuh bersama dalam Kristus.
Ibrani 10:24-25 mengingatkan kita, “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.“
4. Melayani Orang Lain

Yesus memberi teladan pelayanan dengan hidup-Nya. Menjadi orang dewasa rohani berarti mengikuti teladan tersebut dengan melayani orang lain.
Tulis Petrus di 1 Petrus 4:10, “Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.” Melayani bukanlah beban; melayani adalah kehormatan. Sebagaimana Yesus sudah melayani, marilah kita pun saling melayani.
5. Memiliki Sikap Bersyukur
Orang dewasa rohani selalu menemukan alasan untuk bersyukur, tidak peduli dalam situasi apa mereka berada. Ini karena mereka selalu menemukan kebaikan Tuhan, bahkan dalam keadaan buruk sekalipun.
Efesus 5:20 mengajarkan kita, “Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita.”
6. Bertumbuh dalam Karakter Kristus
Akhirnya, menjadi orang dewasa rohani berarti terus bertumbuh untuk lebih mirip dengan Kristus dalam segala hal. Kolose 3:12 mengatakan, “Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.”
Makin Dekat Tuhan Setiap Hari
Menjadi orang dewasa rohani bukanlah tentang mencapai tingkat tertentu dalam kekristenan; itu tentang terus bergerak lebih dekat kepada Tuhan setiap hari. Dengan mengikuti enam langkah praktis ini, Anda akan menemukan diri Anda tumbuh dalam iman dan menjadi contoh kasih Kristus di dunia ini.
Related articles:
- Bagaimana Mengukur Kedewasaan Rohani?
- Miliki Hati yang Bersih dengan 3 Cara Ini
- Saat Takut Melanda: Lebih Dekat dan Akrab dengan Tuhan
- 3 Rahasia Simpel untuk Bertumbuh dalam Iman
- Terjebak Quarter Life Crisis? Atasi dengan 5 Solusi Berikut!
–
Yuk, baca top artikel kami:
Muda & Gaul di Mata Tuhan: Bagaimana Caranya?
Seperti Apa Ibadah yang Sejati dan Berkenan kepada Allah?
Mazmur 91: Jika Tuhan Melindungi, Mengapa Musibah Tetap Menimpa?
Teladan dari 3 Wanita Hebat dalam Alkitab
Menjadi Orang Kristen yang Punya Integritas
–
Jika Anda ingin mengikuti belajar Alkitab secara personal (Personal Bible Sharing), silahkan lihat lebih lanjut dalam video berikut:
Dan, temukan lebih banyak content menarik & menginspirasi melalui sosial media kami:
Website: https://link.gkdi.org/web
Facebook: https://link.gkdi.org/facebook
Instagram: https://link.gkdi.org/instagram
Blog: https://link.gkdi.org/Blog
Youtube: https://link.gkdi.org/youtube
TikTok: https://link.gkdi.org/tiktok
Twitter: https://link.gkdi.org/twitter
LinkedIn: https://link.gkdi.org/linkedin
Threads: https://link.gkdi.org/threads
Whatsapp: https://link.gkdi.org/whatsapp
Last modified: Mar 5