Written by gery 10:28 am Bible & Character, Biblical Talk, Devotionals, Quite Time & Pray, Self Development, Uncategorized

Rut dan Pelajaran Tentang Kasih Karunia yang Mengagumkan

rut - gereja gkdi - cover

Kitab Rut adalah salah satu kitab terpendek di dalam Alkitab. Namun, kitab yang pendek ini memiliki pelajaran yang luar biasa sekali.

Mengapa? Mari kita simak.

Siapakah Rut?

rut - gereja gkdi - 1

Ia adalah seorang wanita Moab yang menjadi nenek buyut dari Daud. Dengan demikian, ia termasuk dalam silsilah Tuhan Yesus

Ini merupakan sebuah hal yang janggal, mengingat orang Israel tidak boleh menikah di luar sesama orang Israel. Ulangan 7:3-4 berkata dengan jelas, “Janganlah juga engkau kawin-mengawin dengan mereka […] sebab mereka akan membuat anakmu laki-laki menyimpang dari pada-Ku, sehingga mereka beribadah kepada allah lain.”

Perkara menikah dengan bangsa asing juga dibahas di Ezra 9:2, “Karena mereka telah mengambil isteri dari antara anak perempuan orang-orang itu untuk diri sendiri dan untuk anak-anak mereka, sehingga bercampurlah benih yang kudus dengan penduduk negeri.”

Alasannya jelas: Tuhan tidak mau orang Israel meninggalkan Dia hanya karena menikah sembarangan. Namun, kisah Rut berbeda. Alih-alih menjauhkan keluarganya dari Tuhan, ia malah menjadi percaya kepada Tuhan.

Mengapa bisa?

Rut dan Kasih Allah yang Mengagumkan

Kisah ini dimulai ketika Mahlon dan Kilyon, anak-anak Naomi, menikahi Rut dan Orpa.

Ketika suami dan mertuanya meninggal, Naomi sebenarnya ingin mengirim menantunya pulang kembali. Orpa akhirnya pulang ke Moab, tetapi Rut tidak.

Ini tertuang dalam Rut 1:16, “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku.”

Mari kita berhenti di sini. Seorang perempuan dari bangsa yang tidak mengenal Allah, memutuskan untuk mengikuti Allah demi mertuanya. Bukan perkara mudah untuk meninggalkan bangsa dan agama sendiri. Namun, atas penentuan Tuhan, Rut melakukannya.

Allah yang sama masih mengasihi, bahkan di hari ini. Oleh karena kasih-Nya, kita yang tidak percaya pun dipilih-Nya untuk menjadi bagian dalam kerajaan Allah (Efesus 2:19).

Tak peduli seperti apa dosa-dosa kita, Allah akan menerima kita – asalkan kita bertobat dan mau mengikut Dia. Kisah di atas adalah gambaran akan kasih Allah yang menerima kita apa adanya.

Rencana Tuhan yang Mengubahkan

rut - gereja gkdi - 2

Kasih karunia Allah tidak berhenti di situ. Rut kemudian bertemu dengan Boas, dan keduanya pun menikah (Rut 4).

 Rut 4:13 menyatakan, “Lalu Boas mengambil Rut dan perempuan itu menjadi isterinya dan dihampirinyalah dia. Maka atas karunia Tuhan perempuan itu mengandung, lalu melahirkan seorang anak laki-laki. “

Tanpa diketahuinya, Rut, seorang wanita Moab, menjadi bagian dari garis keturunan Yesus Kristus (Matius 1:5-6). Inilah bukti kuat dari kasih karunia Allah, menunjukkan bahwa Allah dapat menggunakan siapa saja, dari latar belakang apa pun, untuk tujuan-Nya yang mulia.

Siapa yang menyangka, Tuhan dapat memutarbalikkan sebuah kemalangan menjadi keindahan. Tragedi yang menimpa Naomi, Tuhan arahkan menjadi sebuah kebaikan.

Tentu saja, Tuhan dapat melakukan hal yang sama bagi kita. Mungkin kita menyesal akibat perbuatan kita di masa lampau. Boleh jadi kita berada dalam suatu keadaan yang tidak menguntungkan. Kisah ini layak menjadi pegangan kita, bahwa Tuhan masih punya rencana indah.

Seperti apapun kita di masa ini, Tuhan sanggup ubahkan kita. Percayakah kita?

Kasih Karunia Allah yang Tiada Batasnya

Cerita Rut memberikan pelajaran penting tentang kasih karunia. Allah tidak memandang latar belakang atau asal usul kita. Dia melihat hati yang setia dan tulus. Melalui kasih karunia-Nya, Allah mampu membawa kita masuk ke dalam rencana-Nya yang besar, bahkan ketika kita merasa tidak layak. 

Kasih Allah yang besar ini mengajarkan kita untuk mengasihi sesama tanpa memandang perbedaan. Efesus 2:8-9 mengingatkan kita, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”

Dengan memahami kasih karunia Allah yang bekerja dalam kehidupan Rut, kita semakin mengerti betapa besar kasih Allah kepada kita semua. Mari kita hidup dalam kasih karunia tersebut dan meneruskannya kepada orang lain.

Related articles:

Gereja GKDI terdapat di 37 kota di Indonesia.
Jika Anda ingin mengikuti belajar Alkitab secara personal (Personal Bible Sharing), silahkan lihat lebih lanjut dalam video berikut:




Dan, temukan lebih banyak content menarik & menginspirasi melalui sosial media kami:
Website: https://link.gkdi.org/web
Facebook: https://link.gkdi.org/facebook
Instagram: https://link.gkdi.org/instagram
Blog: https://link.gkdi.org/Blog
Youtube: https://link.gkdi.org/youtube
TikTok: https://link.gkdi.org/tiktok
Twitter: https://link.gkdi.org/twitter
LinkedIn: https://link.gkdi.org/linkedin
Threads: https://link.gkdi.org/threads
Whatsapp: https://link.gkdi.org/whatsapp

(Visited 338 times, 1 visits today)

Last modified: Jun 21

Close