Pengorbanan adalah kata yang sering kita dengar dalam kehidupan Kristen, tetapi sudahkah kita benar-benar memahami arti pengorbanan Yesus? Pengorbanan-Nya di kayu salib adalah pusat dari iman Kristen, sebuah tindakan kasih yang tak tertandingi dalam sejarah manusia.
Seperti yang tertulis dalam Yohanes 15:13, “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.” Pengorbanan Yesus bukan hanya memberikan keselamatan bagi kita, tetapi juga menjadi teladan tentang bagaimana kita harus hidup. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi pentingnya menghargai pengorbanan Yesus dan pelajaran berharga yang dapat kita ambil dari kehidupan Yesus.
Bayangkan jika Anda diberi kesempatan untuk diselamatkan dari maut, dan seseorang harus menanggung penderitaan demi menyelamatkan Anda. Itulah yang dilakukan Yesus untuk kita semua. Namun, sering kali kita menjalani hidup tanpa sepenuhnya menyadari betapa besar yang Yesus sudah kerjakan bagi umat manusia.
Pengorbanan Yesus tidak hanya menunjukkan kasih Allah yang tak terbatas, tetapi juga menjadi panggilan bagi kita untuk hidup seperti Dia. Apakah Anda pernah bertanya:
- Bagaimana saya bisa menghargainya dalam kehidupan sehari-hari?
- Apa saja pelajaran penting yang bisa saya terapkan?
Menghargai pengorbanan Yesus berarti menghidupi iman kita dengan cara yang memuliakan Tuhan. Kita dapat belajar dari kehidupan Yesus tentang kasih tanpa syarat, kerendahan hati, dan kesetiaan kepada kehendak Allah. Berikut adalah tiga pelajaran penting dari kehidupan Yesus yang dapat menginspirasi kita untuk hidup lebih dekat kepada-Nya.
3 Pelajaran Berharga dari Pengorbanan yang Yesus Lakukan

- Bukti Kasih yang Sejati
Yesus menunjukkan kasih-Nya dengan memberikan nyawa-Nya untuk menyelamatkan kita. Dalam Roma 5:8, Paulus menulis, “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.”- Kasih Yesus bukan sekadar kata-kata, tetapi tindakan nyata.
- Pelajaran ini mengajarkan kita untuk mengasihi orang lain dengan tulus, bahkan ketika kita rela memberi waktu, tenaga, atau kenyamanan kita.
Contoh kecil dari pengorbanan kepada sesama adalah membantu mereka yang membutuhkan tanpa mengharapkan imbalan.

- Mengajarkan Kerendahan Hati
Dalam Filipi 2:7-8, kita membaca bahwa Yesus “mengosongkan diri-Nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia… Ia merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.”- Yesus, Raja segala raja, rela meninggalkan kemuliaan-Nya untuk melayani manusia dan taat kepada kehendak Bapa.
- Pelajaran ini mengingatkan kita bahwa pengorbanan sering kali memerlukan kerendahan hati, melepaskan ego, dan mengutamakan kehendak Tuhan.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa mulai dengan melayani keluarga, teman, atau komunitas kita dengan tulus, tanpa mencari pujian.
- Membawa Kehidupan Baru
Melalui kematian dan kebangkitan-Nya, Yesus memberikan kita hidup yang baru. Dalam Yohanes 10:10, Dia berkata, “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.”- Pengorbanan-Nya membuka jalan bagi kita untuk berdamai dengan Allah dan menerima hidup kekal.
- Pelajaran ini mengajarkan kita bahwa meskipun sulit, dapat membawa dampak besar bagi kehidupan orang lain.
Kita juga dapat mempersembahkan hidup kita kepada Tuhan melalui pelayanan, waktu, dan talenta, untuk membawa sukacita dan harapan bagi sesama.
Menghargai Pengorbanan Yesus Dengan Cara Menjadi Terang

Pribadi Yesus adalah teladan terbesar yang pernah ada. Dia mengajarkan tentang kasih sejati, kerendahan hati, dan kesetiaan kepada kehendak Allah.
Mulailah hari ini renungkan semua yang sudah Yesus lakukan melalui doa dan membaca Firman-Nya. Jadikan hidup Anda sebagai persembahan yang hidup, yang memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain.
Seperti tertulis dalam Roma 12:1, “Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah.”
Hargailah pengorbanan Yesus dengan hidup yang mencerminkan kasih, kerendahan hati, dan melayani sepenuh hati. Pengorbanan Yesus menginspirasi kita untuk hidup dengan penuh rasa syukur dan pengabdian. Setiap langkah yang kita ambil seharusnya menjadi cerminan kasih-Nya yang tak terbatas. Jadilah terang bagi dunia, seperti yang Yesus sudah lakukan.
Related Articles:
- Berdoa dengan Penuh Keyakinan Iman – Ibrani 10:19-22
- Seperti Apa Ibadah yang Sejati dan Berkenan kepada Allah?
- Hidup Kudus dan Bahagia: Mustahilkah Mendapat Keduanya?
- Hidup dengan Prioritas yang Benar – Turning Point Davin
- Teladan Sempurna Yesus | Inspirasi & Motivasi Kristen | Blog
–
Yuk, baca top artikel kami:
Muda & Gaul di Mata Tuhan: Bagaimana Caranya?
Seperti Apa Ibadah yang Sejati dan Berkenan kepada Allah?
Mazmur 91: Jika Tuhan Melindungi, Mengapa Musibah Tetap Menimpa?
Teladan dari 3 Wanita Hebat dalam Alkitab
Menjadi Orang Kristen yang Punya Integritas
Jika Anda ingin mengikuti belajar Alkitab secara personal (Personal Bible Sharing), silahkan lihat lebih lanjut dalam video berikut:
Dan, temukan lebih banyak content menarik & menginspirasi melalui sosial media kami:
Website: https://link.gkdi.org/web
Facebook: https://link.gkdi.org/facebook
Instagram: https://link.gkdi.org/instagram
Blog: https://link.gkdi.org/Blog
Youtube: https://link.gkdi.org/youtube
TikTok: https://link.gkdi.org/tiktok
Twitter: https://link.gkdi.org/twitter
LinkedIn: https://link.gkdi.org/linkedin
Threads: https://link.gkdi.org/threads
Whatsapp: https://link.gkdi.org/whatsapp
Last modified: Dec 16