Waktu saya anak-anak, saya berpikir bahwa tanggung jawab adalah urusan orang dewasa. Seperti mencukupi kebutuhan sehari-hari, berbelanja, membersihkan rumah, dan lainnya. Barulah kemudian saya belajar, bahwa tanggung jawab adalah pekerjaan semua orang. Termasuk saya.
Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang dewasa. Ia bisa dipercaya, melakukan tugasnya dengan baik, dan punya integritas. Tampak sulit, ya? Tidak mudah memang. Namun, memiliki tanggung jawab adalah ciri orang yang dewasa dan bisa diandalkan; dengan kata lain, mampu mencapai sukses.
Bagaimana untuk mengembangkan sifat ini? Yuk, intip caranya.
4 Cara Menumbuhkan Sikap Tanggung Jawab
Menetapkan Tujuan dan Prioritas yang Jelas
Menerapkan tanggung jawab berarti menetapkan tujuan dan prioritas yang jelas dalam hidup. Filipi 3:14 mengatakan, “Aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.”
Seperti Paulus, kita harus fokus pada tujuan kita. Adanya tujuan jelas membantu kita untuk mengatur prioritas dan mengambil keputusan yang tepat.
Belajar dari Kesalahan
Tanggung jawab juga berarti mengakui kesalahan dan belajar darinya. Yakobus 3:2 mengingatkan kita, “Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal.” Dengan memahami kesalahan sebagai peluang untuk belajar, kita tumbuh menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab dan matang.
Konsisten dalam Tugas Kecil
Lukas 16:10 mengajarkan, “”Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.” Konsistensi dalam menyelesaikan tugas-tugas kecil sehari-hari adalah latihan penting dalam membangun tanggung jawab.
Disiplin
Sifat disiplin adalah sikap yang harus ada dalam bertanggung jawab. Alasannya? Orang yang disiplin bisa dipercaya, menuntaskan semua tugasnya, dan berpeluang untuk berhasil. Salah satu sifat disiplin yang terlihat adalah giat bekerja. Amsal 12:24 berkata, “tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.” Jika kita mau bertanggung jawab, mulailah dengan disiplin diri.
Bertumbuh dengan Bertanggung Jawab
Tanggung jawab memang tidak mudah. Butuh proses, dan juga komitmen. Namun hasilnya pasti indah dan manis. Belajar bertanggung jawab membuat kita berkembang, dan juga memberi contoh yang baik bagi orang lain. Ujungnya tentu, kita memuliakan Tuhan.
Mari kita bertekad untuk selalu berusaha menjadi lebih bertanggung jawab dalam segala hal yang kita lakukan, sebagai tanda iman kita yang hidup dan aktif.
–
Related articles:
- Hilangkan Kebiasaan Mengeluh dengan 3 Sikap Hati yang Benar
- Mengapa Kita Perlu Berhenti Menyalahkan Orang? – Gereja GKDI
- Terbuka: Hal Kecil dengan Segudang Manfaat!
- Fokus: Cara Hebat Produktif di Tempat Kerja
- Stop Jadi People Pleaser! Ini 3 Caranya
–
Yuk, baca top artikel kami:
Muda & Gaul di Mata Tuhan: Bagaimana Caranya?
Seperti Apa Ibadah yang Sejati dan Berkenan kepada Allah?
Mazmur 91: Jika Tuhan Melindungi, Mengapa Musibah Tetap Menimpa?
Teladan dari 3 Wanita Hebat dalam Alkitab
Menjadi Orang Kristen yang Punya Integritas
–
Jika Anda ingin mengikuti belajar Alkitab secara personal (Personal Bible Sharing), silahkan lihat lebih lanjut dalam video berikut:
Dan, temukan lebih banyak content menarik & menginspirasi melalui sosial media kami:
Website: https://link.gkdi.org/web
Facebook: https://link.gkdi.org/facebook
Instagram: https://link.gkdi.org/instagram
Blog: https://link.gkdi.org/Blog
Youtube: https://link.gkdi.org/youtube
TikTok: https://link.gkdi.org/tiktok
Twitter: https://link.gkdi.org/twitter
LinkedIn: https://link.gkdi.org/linkedin
Threads: https://link.gkdi.org/threads
Whatsapp: https://link.gkdi.org/whatsapp
Last modified: Nov 21