4 Doa untuk Anak Remaja yang Penting Dipanjatkan

Tak sedikit orang tua yang mengeluh lelah menghadapi anak remaja mereka. Karena karakter mereka yang mudah tersinggung. Karena sering melebih-lebihkan masalah.  Karena mereka kerap mengambil keputusan yang tidak bijak. Harus diakui, mengasuh anak remaja itu tidak mudah. Inilah yang mungkin Anda rasakan saat ini, sehingga Anda mulai menyerah dan berkata, “Sudahlah, apa pun yang saya lakukan percuma saja.”

Saat Anda tergoda untuk menyerah, ketahuilah: Anda harus berhenti mengandalkan diri sendiri. Mintalah pertolongan kepada Tuhan, dan selanjutnya, kepada orang yang memahami pola asuh yang benar. 

Namun, perlu dipahami bahwa dengan meminta pertolongan Tuhan, artinya Anda harus mendoakan anak remaja Anda. Barangkali Anda sudah berdoa agar mereka berprestasi di sekolah, dikelilingi teman-teman yang baik, dan senantiasa sehat. Namun, cukupkah itu?

Terinspirasi dari doa Yesus untuk murid-murid-Nya dalam Yohanes 17, inilah tiga doa yang penting untuk orang tua panjatkan bagi anak remaja mereka:

1. Untuk Mengenal Tuhan

Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. – Yohanes 17:3

Berdoa agar anak mengenal atau takut akan Tuhan kedengarannya biasa, tetapi sesungguhnya sangat fundamental.

Anak-anak remaja cenderung lebih susah diatur daripada anak-anak kecil. Terlebih, mereka mulai berani memberontak terhadap didikan. Apa yang salah dengan mereka? Bisa jadi ini karena mereka kurang merasakan penerimaan dari orang tua. Atau, mereka sedang mencari jati diri, yang biasanya dibarengi keinginan untuk berpikir mandiri. Mungkin juga, karena mereka belum mengenal Allah yang benar.

Jika ini yang terjadi, sangat penting bagi mereka untuk mengenal Tuhan dan karakter-Nya. Tuhan yang mengasihi mereka dengan kasih tanpa syarat. Mengenal karakter Tuhan membuat mereka merasa aman di dalam-Nya.

Sebagai orang tua yang memiliki anak remaja, saya sering khawatir: bagaimana jika saya gagal membawa anak saya kepada Tuhan? Besar harapan saya, kelak ia menjadi murid Yesus. Inilah kerinduan yang selalu saya doakan. Jika Anda memiliki kerinduan yang sama, mari terus berdoa untuk anak-anak kita.

2. Untuk Mendapat Hikmat Tuhan

Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu. – Yohanes 17:9

Hikmat adalah kebijaksanaan untuk mempertimbangkan apakah sesuatu itu berasal dari Tuhan atau dunia. Seperti yang tertulis di kitab Amsal, segala hikmat harus bersumber dari hati yang takut akan Tuhan. Kumpulan kata-kata bijak dalam Amsal sebagian besar bersumber dari Raja Salomo, yang terkenal karena hikmatnya yang ia dapatkan dengan meminta kepada Tuhan.

Mengapa kita harus meminta hikmat bagi anak remaja kita? Karena mereka membutuhkannya dalam menghadapi tantangan hidup. Apalagi, setiap saat, dunia terus mempengaruhi pikiran dan hati mereka dengan beragam informasi yang mudah diakses di era digital. 

Saya yakin kita semua pernah tersesat saat masih remaja, tidak mampu mempertimbangkan apa yang baik dan benar. Tentunya kita tidak ingin anak-anak kita mengulangi kesalahan serupa. Jadi, seperti halnya Salomo, kita perlu memintakan hikmat dari Tuhan untuk putra-putri remaja kita.

3. Untuk Dilindungi dari Kejahatan

Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat. – Yohanes 17:15

Berdoalah supaya Tuhan melindungi anak-anak remaja kita dari segala yang jahat. Banyak anak remaja jatuh ke dalam jerat kejahatan akibat ketidaksengajaan. Bagaimana mereka bisa terlibat hal-hal jahat, atau menjadi korban kejahatan? Mungkin karena salah pergaulan. Contoh, melakukan perisakan (bullying), atau sebaliknya, pernah menjadi korban perisakan.

Kita tidak bisa menjaga anak-anak kita selama dua puluh empat jam. Selama anak di rumah, kita bisa memantau mereka. Namun, di luar sana, mereka berada di luar jangkauan kita. Tidak mungkin kita meminta mereka berada di rumah saja, bukan? Oleh sebab itu, mari kita mohon kepada Tuhan untuk melindungi anak-anak kita dari marabahaya.

4. Untuk Menjadi Berkat

Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka. – Yohanes 17:20

Doakan juga anak remaja Anda agar ia menjadi berkat bagi orang lain. Pengaruh dunia sangat kuat, dan kita tidak ingin anak-anak kita terbawa arus. Sebaliknya, kita ingin mereka bisa menjadi terang bagi sesama. 

Mungkin kita mengira mengajarkan anak tentang kasih itu sudah cukup. Kita berpikir dengan itu mereka tidak akan bersikap egois lagi. Kenyataannya, hanya Tuhan yang dapat mengubah hati mereka.

Anak remaja bisa menjadi berkat bagi orang lain jika mereka mengerti bahwa Tuhan mengasihi mereka, dan mereka harus mengasihi sesama. Kesadaran ini memberi dampak kepada banyak hal. Mereka akan hormat dan patuh kepada orang tua, sayang saudara, berbelas kasih terhadap orang lain, menjaga integritas, dan mengambil keputusan dengan bijak.

Contoh sederhananya, anak Anda akan memilih jujur saat ujian. Ia tidak memberi sontekan kepada teman, tetapi menawarkan untuk belajar bersama sebelum ujian.

Sebagai orang tua, kita punya banyak harapan baik bagi anak remaja kita. Untuk mencapai semua itu, Anda harus menyerahkan mereka ke dalam pimpinan Tuhan. Sembari terus memberikan teladan, berdoalah agar anak remaja Anda lebih mengenal Tuhan, berhikmat, dan senantiasa dilindungi. Amin!

–

Video Musik:

Last modified: Jul 7